Tertindas belenggu realitas
Terjebak putaran waktu
Terinjak kejamnya langit
Terkhianati kesetiaan bulan
Mendengarkan derap langkah kesedihan
Yang bertambah keras dikala mentari menampakkan dirinya di ufuk timur
Bintang tak lagi tersenyum, hanya melihat dari kejauhan
Langit pun tak mendengar, hanya terdiam
Semesta menangis ditelan keegoisan
Kalender hidup berakhir di sini
Hanya setitik warna putih
Menyisakan relung hati yang tersenyum sedih, menari.. tarian kematian
Sukabumi, 1 Februari 2011
Tidak ada komentar:
Posting Komentar